suck seed : film remaja yang menyenangkan




kelar nonton suck seed pasti bawaannya pengen ngeband kan?


entah atas rekomendasi siapa saya menonton film thailand ini (lupa), katanya film ini bagus sekali.namun setelah menonton, saya tidak terlalu sependapat ama mereka. mungkin kata "bagus" sudah cukup tanpa menggunakan "sekali". :)


bukan pesimis akan perfilman indonesia (dan sy jg bukan seseorang yg berkapasitas men-judge bagus tidaknya sebuah film), tapi film thailand memang sepertinya sudah mengalahkan film produksi lokal. disaat bioskop kita masih berkutat dengan film horor (yang sebenarnya lebih pantas disebut film semi bokep), dinegeri mereka (thailand) sekarang sedang trend film film bergenre romantic comedy salah satunya suck seed.


beberapa orang berpendapat bahwa musik,persahabatan dan cinta adalah tema yang sangat klise. sangat sering kita temui dinovel-novel,film televisi (ftv) bahkan sinetron,itu semua memang benar namun setelah menonton suck seed, film ini bisa dibilang beda karena memberikan visualisasi yang lebih segar. celetukan celetukan humor berada pada ritme yang pas sehingga film ini tidak pantas disebut film yang biasa saja,kemudian para pemain yang enak dipandang mata (pemeran ceweknya mirip anak kost sebelah rumah :D ). oh iya, satu lagi. mengenai kultur kita yang hampir mirip dengan thailand sehingga kita merasa lebih "dekat". dan yang pasti,kita tidak perlu berfikir keras untuk mengerti alur ceritanya karena film ini sangat ringan. oleh karena itu film ini bisa ditonton oleh siapa saja.




set-nya agak mirip dengan film 500 days of summer

selama menonton,saya sedikit terganggu dengan dialek orang thailand. entah kenapa kurang enak dikuping saya. musik musiknya juga kurang oke,padahal musik punya porsi yang besar difilm ini. misalnya : ada adegan dimana ketika ped (pemeran cowok dalam film ini) sedang galau dan tiba2 muncul musisi yang menyanyi dibelakangnnya. ah andai saja film ini digarap orang bule pasti soundtracknya bisa lebih oke. :)



tapi film ini bener bener menstimulasi otak saya. sampai saya harus meluangkan waktu untuk menulis diblog mengenainya. menjawab pertanyaan diparagraf awal, "ya, saya benar benar pengen ngeband setelah menonton suck seed" ...

0 comentar:

Post a Comment

 
;